Bismillahirrahmaanirrahiim
Ramadhan yang mulia.. Bulan yang paling diidamkan kedatangannya oleh umat muslim seluruh dunia. Banyak dari kita yang menyambut dengan penuh sukacita, dengan kegembiraan. Namun ada hal mengganjal pikiran saya, kenaikan harga di bulan ramadhan. Saya terheran melihat dan mendengar berita-berita menjelang bulan puasa, pasti harga barang di pasar naik. Sebuah statementpun menyatakan bahwa, "Kenaikan harga barang akan terus terjadi sampai bulan suci berakhir". Menyedihkan memang, apalagi hanya demi meraup untung BESAR-besaran, para pedagang beralasan bahwa pasokan barang semakin sedikit. Sangat jelas terlihat ini merupakab sebuah 'skenario/permainan' pasar yang sudah membudaya, seperti menjadi sebuah hal yang rutin menjelang bulan puasa. Seakan menghapus kata 'berkah' di bulan ramadhan, mengapa bulan ini yang dijadikan ajang menguntungkan diri, padahal mereka yang menengah ke bawah saja sehari-harinya susah untuk makan, apalagi di bulan puasa ini jika harga barang naik. Ini mungkin sebuah bentuk keberkahan bagi pihak yang memanfaatkan kesempatan, tapi tidak bagi rakyat kebanyakan.
No comments:
Post a Comment