Bismillaah
Sudah berapa jauh kaki melangkah namun hati tetap ada nun jauh di sana. Jejak langkah yang tak dihapus dan terhapuskan masih terkenang tebal dalam ingatan.
Sudah rangkaian agenda menduduki catatan kerja tetapi rasa masih menghangat nun jauh di sana. Masih ada agenda yang bisa dikoreksi dan dipaksakan untuk kembali seperti kenangan masa lalu.
Sudah berganti suasana dengan sejumlah kolega tetapi ikatan persaudaraan masih terasa kuat nun jauh di sana. Bukan sembarang tali rupanya yang saling mengikat, bukan ikat asal ikat, jadi meski ikatan telah lama bersatu, takkan lekang oleh waktu.
Memori lama terkadang menyiksa kala ingat bahagianya, dan terasa lega kala mengingat deritanya. Saya, kini sedang berada dalam memori yang pertama.
Semoga bahagia itu terulang kembali di dalam surga, sebab mengulang kebahagiaan yang sama selama di dunia, sama saja menyiksa luka lama yang serupa. Hanya kebahagiaan abadi laksana surga yang tak pernah melukai setiap memori yang ada.
Teruntuk Yang Maha Memiliki Waktu, dalam bisuku, aku mengadu, memohon segala keridhoan-Mu dalam lapang dan sempitku.
Alhamdulillaah `ala kulli haal..
No comments:
Post a Comment