Powered By Blogger

Friday, December 16, 2011

Beasiswa Indonesia untuk Palestina: Kedokteran Spesialis.

Semoga mereka (pemuda Palestina) after have studied here, bisa kembali mengabdi di sana. Palestina tercintah...

News:
Salah satu dampak atas blokade Israel atas pendudukan Zionis di Palestina di Gaza melalui perjanjian Camp David dan tindakan sepihak adalah terhambatnya Pembangunan infrastruktur.
Salah satu contohnya adalah pembangunan gedung baru di kompleks Shifa Hospital.
Sulitnya akses masuk bahan-bahan bangunan dan alat berat ke Gaza menambah minusnya pembangunan dan terbengkalainya gedung baru tersebut dan gedung-gedung lainnya. Misi Kemanusiaan BSMI yang sudah berjalan sejak 2009 dan medio Juli-Agustus 2010 kemarin memilih inovasi membangun kapasitas SDM penduduk Gaza. Sebagai bentuk kongkritnya adalah Program Beasiswa Bagi Dokter-Dokter Palestina. Perlu diketahui bahwa Perguruan tinggi khusus pendidikan dokter dan spesialis tidak ada di Gaza-Palestina. Sehingga, semua tenaga medis khususnya calon dokter mengambil pendidikan mesti keluar Gaza. BSMI memilih program beasiswa dikarenakan visibilitas dan reliabilitas ketercapaian sangat memungkinkan dibandingkan
program lain. Dan Program BSMI ini merupakan jangka panjang tidak sebatas sekali atau dua kali. 2 dari 10 target mahasiswa awal asal Palestina kini mengambil studi di FK UI dan FK UGM mengambil neurologi dan anestesi.

www.bsmipusat.org/index.php?option=com_content&view=article&id=52%3Amahasiswa-palestina-persiapan-ukdi&catid=15%3Aproduk&lang=in

No comments:

Post a Comment